Seseorang yang terukir senyuman manis di wajahnya di
hadapanmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian hatinya terukir dengan
kedukaan dan kesedihan
Seseorang yang hilai tawanya menceriakan dan menghiburkan di
hadapanmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian ia menangis keseorangan
memuntahkan segala penderitaan yang menyiksakan
Seseorang yang lidahnya petah berbicara meriuhkan keadaan di
hadapanmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian lidahnya sepi membisu
membungkam kesepian
Seseorang yang sentiasa memberi kata-kata semangat di
hadapanmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian dia juga mencari punca
menyuntik semangat dan keyakinan
Seseorang yang kelihatan begitu gigih dan sabar di hadapanmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian ia acap kali terjelepok
jatuh tersembam ke bumi dalam mengumpul kekuatan
Seseorang yang meringankan tangan membelanjakan wang sakunya
di hadapanmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian dia akan mengikat
perut menyimpan perbelanjaan diri untuk
kehidupan
Seseorang yang begitu rasional dalam berdepan sebarang
keadaan di hadapanmu
Sesungguhnya saat ia
bersendirian adakalanya emosi mengatasinya di dalam membuat sebarang keputusan
Seseorang yang memberikan segala kudrat tenaga untuk
memudahkan urusan harianmu
Sesungguhnya saat ia bersendirian sering kali jasadnya
mengeluh dan mengadu kesakitan
Demikianlah kita
Walau sehebat mana di hadapan manusia
Saat kita bersendirian
Kita juga perlukan sokongan
Saat kita memberi harapan
Hakikatnya kita juga inginkan dorongan
Saat kita keseorangan
Kita juga inginkan kekuatan
Kerana kita hanyalah manusia biasa
Punya kekurangan dan kelemahan
Walau sehebat mana kita
Kita perlukan Tuhan!
No comments:
Post a Comment