Andai Cinta Belum Sepenuhnya Berpihak

Bagaimana rasanya jatuh cinta,

Bagaimana rasanya senyum lepas bahagia oleh hasrat yang bertaut,

Bagaimana pula ketika kemudian rasa itu berlabuh sempurna,

Indah bukan? mungkin lebih indah dari apapun..

Namun bagaimana jika nanti kecewa oleh nisbinya rasa,

Bagaimana ketika hasrat tak bertaut, rasa bertepuk sebelah tangan

Membayangkannya saja tiada hendak.

Mengutip sebuah petuah

“Meski sejatinya adalah anugerah,

Terkadang cinta memilih takdirnya sendiri”

Apapun hakikat cinta, melepas atau mempertahankan,

Membebaskan atau sepenuhnya mengekang

Terkadang semuanya banyak pilihan,

Terkadang keberpihakan akan membuat kita banyak belajar

Memilih atau meninggalkan, meneruskan atau menyudahi..

Maka sandarkanlah,

Andai kini benar-benar cintamu belum mampu berpihak,

Ikatkan mereka pada cinta hakiki,

Berawal karena Allah, berawal atas rahmatNya yang penuh cinta

Hingga cintamu berbuah keniscayaan.

Sandarkan sepenuhnya padaNya..